DETOX MEDIA SOSIAL
Buka instagram cuma bikin kamu merasa nggak berguna, Smart People? Atau buka facebook malah nemu perseteruan? Begitu buka twitter, eh isinya twitwar lagi twitwar lagi. Duh hidup ini kenapa sebegitunya ya. 😔
Kalau iya, berarti kamu butuh "detox media sosial" nih. Supaya hidupmu bisa jadi lebih berkualitas, Smart People. Simak yuk dalam #Diginow kali ini. 😉
#digitalsociety #socialmediadetox #detox #socialmedia #mediasosial #instagram #tips #lifestyle
Seiring dengan timbulnya kesadaran pengaruh buruk media sosial terhadap kesehatan mental, tren detox media sosial mulai berkembang. Tidak seperti kecanduan narkoba, kecanduan media sosial bisa jadi terlihat tidak membahayakan. Namun, efek buruk media sosial ini sejatinya memang tidak nampak di permukaan. Itulah sebabnya tren Detox Media Sosial berkembang.
Detox Media Sosial dilakukan untuk mengurangi atau bahkan menghentikan penggunaan media sosial. Tujuan detox media sosial ini sendiri bukannya terbebas dari media sosial, tapi agar memiliki hidup yang lebih berkulitas.
Apa tanda-tanda butuh detox media sosial?
- Tidak bisa jauh dari ponsel sama sekali. Parahnya lagi jika sampai timbul perasaan tidak bisa hidup tanpa ponsel.
- Menghabiskan waktu untuk mengecek ponsel ketika sedang bersama keluarga, sahabat, rekan, dan ternan-teman sehingga mereka merasa diabaikan.
- Timbul perasaan iri dengan hat-hal yang ditampilkan orang Iain di media sosialnya. Perasaan iri ini bisa juga menyebabkan timbulnya perasaan gagal dan depresi.
- Menghabiskan banyak waktu secara berlebih untuk beraktivitas di media sosial yang dimiliki. Pekerjaan atau sekolah bisa terbengkalai dan waktu tidur pun jadi terganggu.
Bagaimana cara memulai Detox Media Sosial?
- Deactive akun sosial mediamu. Apabila masa detoxmu sudah berakhir, kamu dapat mengaktifkan kembali akun media sosialmu.
- Uninstall aplikasi media sosial. Ketika kamu meng- uninstal aplikasi, maka kamu tidak akan lagi mendapatkan notifikasinya. Selain itu, kamu juga tidak akan iseng mengecek aplikasi sosial media ketika tengah bosan atau tidak ada pekerjaan.
- Blok situs media sosal jika beraktivitas atau bekerja dengan komputer atau laptop. Jangan biarkan terdapat sedikit pun kesempatan untuk diri kamu tergoda membuka media sosial.
- Lakukan aktivitas menyenangkan lainnya. Coba lakukan hobi yang sudah lama tidak dikerjakan. Cobalah juga untuk menghabiskan lebih banyak waktu bersama keluarga dan orang terdekat.
Langkah untuk dapat memulai melakukan detox media sosial ini sebenarnya mudah, yang dirasa sulit sebenarnya adalah terus menjalankannya. Karena studi membuktikan bahwa waktu optimal untuk detox media sosial sekitar 3 bulan atau 100 hari. Untuk hidup yang lebih berkualitas, 3 bulan ini investasi yang harus dikorbankan.
Sumber: Disarikan dari berbagai sumber.
0 Komentar